BUPATI DAN USKUP AGUNG ENDE TENDANG PERDANA, MUTHMAINAH TUNDUKAN PEGADAIAN

Turnamen Bola Kaki Ema Gadi Djou Cup 2016 telah bergulir secara resmi yang diawali dengan tendangan  bola perdana  oleh Bupati Ende, Uskup Agung Ende dan Ketua Umum Yapertif. Bupati Ende dalam sambutannya mengapresiasi Yepertif dan  Panitia Pelaksana yang mengemas turnamen bergengsi di Kota Ende tersebut. Untuk mensuport panitia, Bupati Ende juga memberi  bantuan sebesar 50 juta.

Bupati Ende-pun menyampaikan  bahwa di tahun 2017 Stadion Marilonga akan direnovasi dan akan menjadi stadion pertama yang menyelenggarakan Turnamen Eltari Cup di malam hari.

Usai seremoni pembukaan, Laga perdana antara Muthmainah FC VS  Pegadaian FC menjadi milik Muthmainah yang menundukan pegadaian FC dengan skor  2-1. Muthmainah sebagai jawara tahun 2015 menunjukan kelasnya.

Di babak pertama Muthmainah sempat tertinggal dengan skor 1-0. Perjuangan para pemain muthmainah untuk menyamakan kedudukan di babak pertama belum berhasil  hingga wasit meniup pluit berakhirnya babak pertama.

Memasuki paruh waktu kedua pemain muthmainah terus melakukan gempuran pada gawang pegadaian FC dan hasilnya 2 gol tercipta. Dengan kemenangan ini muthmainah memuncaki klasemen sementara di  Pool A dengan poin 3.

Inilah Jadwal Lengkap Pertandingan Ema Gadi Djou Memorial Cup 2016

HASIL DRAWING TURNAMEN EMA GADI DJOU IN MEMEORIAL CUP 2016

Turnamen  Ema Gadi Djou In Memorial Cup 2016  yang telah menjadi agenda Resmi PSSI NTT akan bergulir pada sabtu 30/4/2016. Panitia pelaksana sudah  menetapkan dan mereleas  20 club sebagai peserta dalam turnamen EGDJ 2016 ini.

Dari hasil drawing pada kamis, 28/4/2016 telah ditentukan empat pool dengan masing-masing  pool terdiri dari 5 club. Pembagian pool ini menggunakan sistem freelot bagi empat tim yang menjadi finalis tahun 2015 lalu.

Muthmainah FC sebagai sang juara di tahun 2015 menempati pool A,  IM Elektric yang menjadi runer up 2015 berada di pool B, Britama FC sebagai juara III menempati pool C dan Persando FC juara IV tahun 2015 berada di pool D.

 

Pertandingan perdana akan mempertemukan penghuni di pool A antara juara bertahan Muthmainah FC VS Pegadian FC setelah pertandingan Eksebisi.

Dari drawing tournament, semua club akan berhadapan dengan club-club kuat baik dalam ibukota maupun luar kota Ende. Hasil drawing Turnamen Ema Gadi Djou In Memorial Cup 2016  sebagai berikut;

POOL  A : Muthmainah FC, Awas Wolotopo, Oriens Soocer, Bima FC dan Pegadaian FC.

POOL B : IM Elektrik,  Bank NTT FC, Paupire FC, Arwana FC, Jari Jawa Fc.

POOL C :Britama FC, Wolrekas NGR, Loyas United, Tri Warna dan The Fox Mautapaga.

POOL D : Persando FC, Panzer FC, Bhoanawa FC, Napora FC dan Mataraga FC.

(persandomedia)

PERSANDO DALAM GAMBAR

Inilah beberapa rekaman perjalanan persando

PROFIL DAN NAPAK TILAS PERSANDO FC

RINapak tilas Persando tidak terlepas dari di bukanya sekolah rakyat pertama di Ndona pada tahun 1910. Pada tahun tersebut anak-anak sekolah di Ndona di himpun dan dilatih oleh para misionaris. Kemudian sekitar tahun 1915 dibentuk suatu club yang dilatih oleh seorang biarawan (bruder) dari Australia yang bertugas di ndona yang bernama Ando (Anak Ndona). Meskipun saat itu belum mengenakan kostum ataupun perlengkapan pemain seperti sepatu, kaus kaki apalagi skin deker namun semangat, teknik dan skill  putra-putra ndona tempo dulu dalam riwayat cukup hebat.

Sekolah Rakyat di Ndona Tahun 1915

Klub Ando saat itu di huni oleh pemain-pemain lokal ndona dan dari luar ndona yang mengeyam pendidikan SR di Ndona. Pemain-pemain Ando saat itu sering bertanding dengan club militer Belanda. Dalam legenda terdapat beberapa pemain hebat seperti Guru Bajo yang menjadi palang pintu bagi Ando. Kemudian Poa yang pernah memecahkan bola di udara. Kemudian ada juga Bego yang juga berperan sebagai bek handal yang sulit ditembus oleh striker lawan. Ada juga Medi Do yang menjadi pemain tengah, Kemudian kehebatan seorang striker lincah Gani Api yang dijuluki ular lidi oleh militer belanda.(Sumber riwayat : Bpk. Mikael Kota mantan pemain Ando)

Gaung Klub Ando ini bertahan hingga era 70-an  dan selanjutnya perlahan-lahan surut dan hanya tinggal kenangan. Namun seiring perjalanan waktu dengan motivasi kehebatan klub ANDO  di tahun 1996 didirikan kembali sebuah Klub sepak bola di Ndona sebagai reinkarnasi dari ANSO dengan nama PERSANDO (persatuan sepak bola ndona atau juga dapat di sebut Persatuan Anak Ndona). Sehingga untuk club sepak bola disematkan kata FC yang merupakan ciri khas sebagai club sepak bola.

Sekolah Rakyat di Ndona

Persando FC merupakan club sepak bola milik warga Ndona dan bukan milik orang perorangan atau suatu badan usaha. Sehinga secara histori club persando didanai oleh masyarakat dalam mengahadapi berbagai event dengan berbagai cara dan upaya masing-masing warga.

Dalam berbagai event bergengsi di Kabupaten Ende maupun di Luar Kabupaten Ende, Persando sering berpartisipasi hingga  perjalanannya pernah mencapai puncak kejayaan dengan menjadi jawara Liga Copa Flores sebagai sang juara pada tahun 2007.

Saat ini persando masih tetap eksis dan selalu mengikuti Turnamen yang kini diselengarakan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Flores sebagai barometer Turnamen Sepak Bola di Flores dan NTT. Di Tahun 2015 Persando meraih juara 4 dalam turnamen tersebut dan di tahun 2016 ini PERSANDO sedang menapaki babak Final dalam Turnamen Ema Gadi Djou Cup 2016.

PROFIL PERSANDO

NAMA  CLUB              : PERSANDO FC

MARKAS                     : NDONA-ENDE FLORES NTT

PENDIRI                     : MASYARAKAT  NDONA

WARNA KHAS           : MERAH HITAM

LOGO                          : AYAM JANTAN SEBAGAI PETARUNG YANG TAK PERNAH MENYERAH

BENDERA PERSANDO